REVIEW PERBEDAAN MOBIL TOYOTA CRESSIDA / MARK II, TOYOTA CROWN DAN TOYOTA CORONA

Review Perbedaan Mobil Toyota Cressida / Mark II, Toyota Crown dan Toyota Corona

Review Perbedaan Mobil Toyota Cressida / Mark  II, Toyota Crown dan Toyota Corona

 Spesifikasi Toyota Cressida / Mark II - Meningkat harga Toyota Crown yang sangat mengejutkan pada tahun 1984 di Indonesia membuat PT. Toyota Astra Motor mengambil sikap untuk tidak mengedarkan Crown ke pasar lokal. Toyota menghadirkan Toyota Cressida pada bagian sedan mewah. Toyota Cressida sendiri merupakan big sedan yang diposisikan antara Toyota Crown dan Toyota Corona.

 Eksterior Toyota Cressida Modifikasi

  Toyota Cressida mempunyai dimensi yang lebih kecil dari Crown.  Fitur-fitur yang ditawarkan tetap mewah dan tidak mengalami pemangkasan dari Crown. Mesin yang dibawanya juga sama berupa mesin bensin 2.0 liter injeksi 6 silinder. Bisa dikatakan, Cressida menjadi pioneer bagi pabrikan mewah dari Eropa seperti BMW dan Mercedes-Benz untuk menghadirkan teknologi injeksi bagi sedan bongsor bermesin 2.000cc. 

Eksterior Toyota Cressida / Mark II

  Meskipun posisinya satu tingkat dibawah Crown, lantas tidak menyurutkan inovasi Toyota untuk mengembangkan Cressida agar tampak mewah. Kemewahan khas sedan 80-an terlihat dari ukuran body bongsor dengan desain yang tampak cantik hingga sekarang. Profil depan mengusung headlamp persegi panjang tipis yang dipotong oleh grill chrome. Sedangkan pada bagian belakang, stoplamp yang digunakan hampir sama Crown dengan sedikit perbedaan pada ujung lampu. Hanya saja ukuran bumper terlihat lebih tipis.

Interior Toyota Cressida / Mark II

  Beranjak ke dalam kabin, suasana klasik mampu diciptakan berkat skema warna dashboard berupa coklat gelap. Kesan klasik semakin bertambah karena jok dibalut beludru merah. Pada saat terkena sinar matahari atau lampu di malam, beludru ini akan memantulkan sinar melalui bulu halusnya. Dapat dilihat pada foto berikut. Untuk fitur di dalam kabin, Cressida telah menggunakan beberapa fitur elektrikal yang tergolong sangat maju di daerahnya. Contohnya : power steering/ electrik mirror/ dan AC digital. Contoh lain adalah panel instrumen di depan pengemudi. Full digital (1987 - 1989), mulai dari display bahan bakar, speedometer hingga takometer.

Kinerja dan Performa Mesin Toyota Cressida / Mark II

  Berbeda dengan Crown yang menggunakan mesin 1G-FE, dalam hal ini Cressida sedikit lebih maju. Sebagaimana yang telah diketahui, imbuhan GE di depan nama mesin Toyota menandakan ciri khas karakter mesin kencang beraroma balap. Contohnya : mesin 4A-FE milik Great Corolla dan mesin 4A-GECorolla Twincam GT-i. Meskipun umur mesin 4A-GE lebih tua, namun tenaga dan torsi yang dihasilkan sangat super untuk seukuran mesin berkapasitas sama. Tenaga yang dapat dihasilkan oleh mesin injeksi 6 silinder segaris milik Cressida ini mampu menghamburkan daya hingga 163 HP pada 6.400 RPM dan torsi 191 Nm pada 5.200 RPM. Cukup kuat untuk membuatnya melaju 1-100km/jam dalam waktu kurang dari 15 detik. Meskipun karakter mesin berbeda dengan Crown 2.0/ namun beberapa part dapat saling disubstitusi dengan mesin 1G-FE.

Impresi dan Handling Toyota Cressida / Mark II

  Dimensi dan bobot yang dipangkas dari Crown menjadikan nilai tambah tersendiri bagi Cressida. Karakter mesinnya yang lebih buas. Sehingga Cressida dengan sedikit modifikasi dapat melakukan drift layaknya professional. Sedikit berbicara mengenai drift/ Cressida adalah kandidat lain dari Toyota Corolla DX KE70 yang sering dipergunakan drifter Indonesia. Pembabatan dimensi dan bobot daru Crown tak serta merta hanya meninggalkan nilai positif bagi Cressida. Bobotnya yang sedikit lebih ringan otomatis menjadikan bantingan suspensi sangat terasa ketika melewati gundukan tanah ataupun permukaan jalan yang kurang rata. 

Spesifikasi Toyota Cressida / Mark II :

Mesin : 1G-GE 2.0 liter injeksi, 6 silinder segaris 24 katup SOHC;

Suspensi : Depan independent double wishbone, belakang independent dengan per keong;

Konsumsi BBM : 6-7 km/L (dalam kota), 8-11 km/L (luar kota);

Tenaga : 163 HP @6.400 RPM;

Transmisi : manual 5 percepatan dan matic 4 percepatan;

Bore x Stroke : 75.0 × 75.0 mm;

Rasio kompresi : 9.1:1;

Torsi : 191 Nm @5.200 RPM;

Rival : Mercedes Benz W124/ Nissan Cedric/ Volvo 850;

Produksi : 1984 - 1999.

Kelebihan Toyota Cressida / Mark II :

Mewah dan sangat klasik;

Banyak fitur canggih untuk seukuran sedan 80-an;

Akselerasi bagus;

Part mesin dapat disubstitusi dengan 1G-FE milik Crown 2.0;

Kabin luas dan nyaman;

Kualitas bagus;

Tenaga mesin mumpuni dan bandel.

Kekurangan Toyota Cressida / Mark II :

Mobil tua, banyak keropos;

Peredaran minim;

Slow moving part mulai langka;

Perawatan lumayan mahal;

Sulit menemukan unit dalam kondisi sempurna.

Demikian keterangan lengkap mengenai review spesifikasi, serta keunggulan dan kelemahan Toyota Cressida / Mark II. Cressida adalah pilihan tepat buat Anda. Selain harganya yang cukup terjangkau/ image prestis dan mewah juga mampu dipancarkan secara maksimal/ tak kalah dari Crown.

Tweet